Cara mudah Mengajukan Pinjaman Online untuk Keperluan Bisnis Kecil-Semakin maju zaman, semakin mudah melakukan berbagai aktivitas, termasuk mencari modal usaha. Kini, hanya bermodalkan koneksi internet, kamu sudah bisa mengajukan pinjaman secara online.
Di Indonesia, ada beberapa situs perbandingan dan penjual produk finansial. Jadi, bukan hanya baju atau sepatu saja yang bisa kamu beli secara online. Kamu pun bisa ‘berbelanja’ produk keuangan secara online.
Salah satu pilihannya adalah UANGTEMAN.COM. Kamu punya bisnis sampingan kecil dan ingin mengajukan pinjaman? Ini langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk mengajukan pinjaman secara online di UANGTEMAN.COM agar bisnis kecilmu cepat maju.
Syarat Mengajukan KTA Pinjaman Online untuk Keperluan Bisnis Kecil
Syarat
Dokumen umum yang diperlukan:
Secara umum, ini dokumen yang harus kamu siapkan, masih ada kemungkinan tambahan dokumen lain di luar daftar ini, tergantung dari lembaga keuangan pemberi pinjaman:
Fotokopi NPWP (istri dapat menggunakan NPWP suami)
Fotokopi buku tabungan 3 bulan terakhir
Rekap penghasilan (bon/ salinan piutang/ catatan penjualan) di 3 (tiga) bulan terakhir hasil verifikasi marketing (non karyawan)
Di Indonesia, ada beberapa situs perbandingan dan penjual produk finansial. Jadi, bukan hanya baju atau sepatu saja yang bisa kamu beli secara online. Kamu pun bisa ‘berbelanja’ produk keuangan secara online.
Salah satu pilihannya adalah UANGTEMAN.COM. Kamu punya bisnis sampingan kecil dan ingin mengajukan pinjaman? Ini langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk mengajukan pinjaman secara online di UANGTEMAN.COM agar bisnis kecilmu cepat maju.
BACA JUGA: Bagaimana cara membayar pengembalian pinjaman UangTeman
- Cari informasi jenis pinjaman
BACA JUGA: 5 Tips Jitu Tingkatkan Jumlah Tabungan dengan Cepat
- KTA (KREDIT TANPA AGUNAN)
BACA JUGA: Aplikasi Pinjam uang online UangTeman Untuk Mereka yang Perlu Dana Mendadak
Syarat Mengajukan KTA Pinjaman Online untuk Keperluan Bisnis Kecil
- Warga Negara Indonesia (WNI) dan domisili di Indonesia
- Umur minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun (ketika kredit lunas)
- Punya pekerjaan atau penghasilan tetap minimal Rp 2,5 juta per bulan untuk Jabodetabek (luar Jabodetabek berbeda ketentuannya)
Kredit dengan agunan
Kalau kamu punya surat kendaraan (BPKB) maupun sertifikat rumah atau bangunan, manfaatkan kredit dengan agunan. Plafonnya bisa mencapai miliaran dan tergantung dari nilai aset yang kamu jaminkan.Syarat
- Warga Negara Indonesia (WNI) dan domisili di Indonesia
- Umur minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun (ketika kredit lunas)
- Punya aset yang bisa menjadi jaminan
- Siapkan dokumen, Sebelum mengajukan, sebaiknya siapkan dokumennya terlebih dahulu.
BACA JUGA : Cara Mudah Mendapatkan Pinjaman Uang Tunai Dengan Slip Gaji Secara OnlineKTA
Dokumen umum yang diperlukan:
- Fotokopi KTP, fotokopi kartu keluarga, fotokopi surat nikah (apabila sudah berkeluarga)
- Salinan NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) pribadi/SPT PPh 21
- Salinan rekening tabungan 3 bulan terakhir
- Surat keterangan kerja dan slip gaji (untuk karyawan dan professional) asli
- Tagihan kartu kredit terakhir (jika punya)
- Salinan SIUP, TDP, dan NPWP perusahaan (untuk perusahaan/wiraswasta)
- Salinan izin praktik profesional (dokter, pengacara, atau profesional lain)
- Salinan laporan keuangan (untuk perusahaan/wiraswasta)
BACA JUGA: PELAJARI 5 TIPS SUKSES INVESTASI ONLINE UNTUK PEMULAKredit dengan agunan
Secara umum, ini dokumen yang harus kamu siapkan, masih ada kemungkinan tambahan dokumen lain di luar daftar ini, tergantung dari lembaga keuangan pemberi pinjaman:
BACA JUGA: Cara Sukses Memulai Bisnis Hanya dengan modal Pinjam Uang 5 JutaFotokopi KTP, fotokopi kartu keluarga, fotokopi surat nikah (apabila sudah berkeluarga)
Fotokopi NPWP (istri dapat menggunakan NPWP suami)
Fotokopi buku tabungan 3 bulan terakhir
Rekap penghasilan (bon/ salinan piutang/ catatan penjualan) di 3 (tiga) bulan terakhir hasil verifikasi marketing (non karyawan)
- Slip gaji 3 bulan terakhir/ SPPT terakhir (karyawan)
- Fotokopi SIUP yang masih berlaku (non karyawan)
- Fotokopi ijin profesi (profesional)
- Foto usaha/tempat praktek (non karyawan, profesional)
- Dokumen agunan
BACA JUGA: ALASAN MENGAPA ORANG KAYA SEMAKIN KAYA & ORANG MISKIN TETAP MISKIN